Yak, setelah bercapek capek  urus paspor VISA tiket dan menyelesaikan ujian kuliah. Sampai juga pada waktu pemberangkatan, walaupun ada sedikit masalah tapi alhamdulilah masih bisa berangkat tepat waktu. 11 july 2012, ruang tamu berisi tumpukan tas besar lengkap dengan tag pengenal dan pita kecil bewarna merah putih. Mobil kijang innova hitam pun sudah siap dengan tenaganya mengantar perjalanan ke bandara soekarno hatta. Berpisah sejenak dengan rutinitas ibukota dan keluarga yang ada disini, untuk bertemu keluarga lainnya disana. Beruntung saya dan ibu tercinta di beri kesehatan jasmani dan rohani sampai akhirnya dengan sukses melewati beberpa gate hingga duduk manis di dalam Boeing 777-300 milik ETIHAD airways dengan tujuan Abu dhabi.

Suara pilot yang keluar dari pengeras suara memberi arahan bahwa pesawat yang di kemudikannya akan terbang 8 jam dan cuaca malam itu cukup bersahabat. Melirik ke jam yang ada di ipod ternyata ada kendala landing pada saat itu hingga harus menunggu 15 menit. Pertama kalinya keluar indonesia, pertama kalinya naek pesawat lama banget. Dengan bahasa ingris yang paspasan gw mampu berinteraksi dengan pramugari, walaupun hanya meminta air putih, kopi, makan dan lainnya.

8 jam yang cukup melellahkan, duduk di kelas ekonomi dengan posisi duduk yang kurang nyaman, ya lumayan di hibur dengan berbagai film dari E-BOX. Pukul 2 pagi waktu abu dhabi pesawat mendarat dengan sukses, dan lagi lagi keluar dari pesawat di sambut hangat oleh para pramugari yang sudah terlihat agak lesu. Masih berasa aneh kalo ternyata gw sudah ada 8000 km dari rumah tercinta, sedikit masalah dengan pihak etihad tentang lounge istirahat. Ya begitulah regulasi sistem yang kadang tak sama dengan tulisan yang ada. Masalah selesai dan istirahat 8 jam di lounge al-reem, makan, istirahat, dan sedikit selonjoran.

Tak terasa jam 6 pagi masih waktu abu dhabi, dan penerbangan selanjutnya telah menunggu pukul 10. Beres sarapan dengan makanan yang bermacem dan minta minuman yang gratis, ga gw sia sia kan, hehehe. Oke jam 7 gw keluar dari lounge, dan jalan mencari gate berikutnya. Sepanjang lorong terminal 3 ini gw masih ga nyangka kalo sekarang gw ada jauh 8000km dari kamar tercinta. iringan lagu sigur ros yang terus berjalan di terlinga gw sayup sayup, sambil memandang muka ibu tercinta yang juga masih terheran kalau kita udah jauh ternyata. Ga sulit ternyata nyari gate selanjutnya, pastinya setelah beberapa kali bertanya sama orang dan penjaga disana.

Setelah check in lagi, dan kami berdua menunggu sambil mengobrol pendek, aga kesusahan untuk berkomunikasi dengan orang lain, lebih tepatnya malu mau ngajak ngobrol sih :D. Tapi sambil nunggu pintu pesawat di buka, gw coba untuk jalan jalan, dan nyari roti, ternyata yang ada coklat, oke ga jadi. Gerombolan orang orang sudah mulai mengantri di barisan Economy coral. Dengan 2 backpack dan 1 tas ibu ibu gw perlahan memasuki barisan. Masih dengan pesawat yang sama 777-300 yang siap mengantar kami berdua dengan ratusan awak lainnya ke Toronto dalam 12 jam mendatang.

Pramugari yang ramah menyambut kami dan menunjukan kursi kami, selang beberapa waktu, sang pilot mengabarkan kalo perjalanan kali ini cerah, oke thanks god. Mungkin karena summer yah, gw melihat layar kecil yang ada di bantalan kursi di depan gw. Dan menghitung lagi ternyata jaraknya sekitar 18000 km. dan itu jauh ternyata. Gw mulai bingung ini 12 jam mau ngapain, oke nikmati sajalah, untung ada E-box dengan puluhan film dan ratusan musik di dalamnya

Selama penerbangan ternaya gw melewati greenland, waduh ini udah ujung dunia ternyata. dan bener aja di bawa gw liat dengan jelasnya pegunungan dengan salju di bawahnya. Ratusan es berjalan di lautan, dan gw ga tau harus bilang apa, ini beneran seperti ngeliat live natgeo wild. Sambil berdoa kapan gw bisa menginjakan kaki disana :D.

12 jam berlalu, dan pendaratan yang sempurna dari mas pilot, terima kasih semua awak crew, untuk pertama kalinya gw menginjakan kaki di canada. Mata yang berkaca sambil tersenyum gw liat dari balik kaca mata ibu, masih di iringi lagu lagu sigur ros yang terbayang di kepala gw secara perlahan, membuat semuanya seperti slow motion. Sebelumnya gw di kasih lembaran kayak nulis keterangan bla bla bla, yang nantinya bakalan gw kasih ke custom nya. Alhamdulilah lagi cek custom ga ada masalah bahkan saat gw salah centang dia membetulkannya, makasih mbak custom bule.

Setelah mengambil baggage gw bingung harus ngambil troley dimana, oke perlahan mencari melihat dan i got it. Tapi gw liat orang orang pada pake credit card, dan gw ga punya, eh ternyata bisa pake koin 2$ dan pake lembaran kertas, lagi lagi jangan malu bertanya, walaupun bahasa ingris gw juelek banget, tapi mereka pasti akan bantu kok :D. Keluar dari bandara dengan tanpa masalah, menunggu jemputan, sambil nunggu di pintu keluar. selang beberapa menit, bertemu juga dengan jemputan, i already miss u 😀

AND ITS CANADA 😀