Jadi gini ceritanya…
Masih dalam rangkaian Honda Bikers Day 2019. Kalo ke Ambarawa ga lengkap sepertinya kalo ga naek kereta uap ini. ini adalah warisan jaman Belanda yang sekarang dioperasikan oleh DAOP Semarang.

Menurut info yang beredar, kalo hari biasa katanya tiket naek kereta uap ini sudah antri sejak pagi banget, padahal untuk pemberangkatan pertama ada pada jam 8 pagi. Oiya, untuk kereta uap ini sebelum berangkat harus dipanaskan selama 3 jam. Jadi kalo jalan jam 8, mereka harus panasin keretanya dari jam 5 pagi, uedyaaannn…

Selamat datang di muesum kereta Api Ambarawa

Kami sampai distasiun tepat jam 8 pagi, jadi langsung masuk ke dalam kereta yang sudah disediakan, oiya, kebetulan dalam perhelatan Honda Bikers Day ini, Honda sudah membooking sebelumnya kereta ini untuk kami para blogger dan vlogger :p.

Pak Kumis bergaya ala ala penumpang jaman kolonial
Dia bercerita dengan semangat sampe suaranya abis
Temen temen vlogger ibu kota

Rasanya aneh bin ajaib, ini kereta buatan tahun 1911. Artinya udah lebih dari 1abad yang lalu. Sedikit cerita dari pak Kumis, yang menjadi Guide kita, Dulu pernah ada orang Jerman yang terheran heran akan kereta ini, kok masih bisa jalan ya, padahal pabriknya sendiri di Jerman sana udah rata dengan tanah. Nah itu dia hebatnya orang Indonesia, ga kehabisan akal untuk mengatasi masalah :D. Jadi dulunya Kereta ini adahal buatan Jerman, datang ke indonesia ada sekitar 25 Kereta, Nah satu persatu bagian kereta banyak yang rusak, dan akhirnya para tekhnisi mengkanibal spare part dari kereta lainnya, sampai akhirnya kereta ini masih bisa eksis hingga sekarang.

Gw kira cuma motor punah doang yang di kanibal, ternyata kereta juga sama :p.

Artis jawa tengah
The Dobleh

Rasanya naek kereta uap ini unik, karena jalannya pelan banget, belum lagi ada sensasi kena asap kayu jatinya, kayak wangi wangi gimanaaaa gitu :D. Sambil melihat pemandangan yang menurut gw ga akan ada dimana mana, rasanya backflash ke jaman SD dimana kita disuruh ngegambar gunung dengan sawah :D. Nah kira kira pemandangan seperti itu yang ada sepanjang perjalanan 😀

Ngomong ngomong soal Ambarawa, dulunya ini adalah kawasan rawa yang gwedeee syekale, makanya namanya Ambarawa 😀 rawa yang gede, bener gag yaaa :p. Lanjut ke kereta, setelah satu jam perjalanan pulang pergi dari stasiun ke stasiun ujungnya kami kembali ke tempat awal.

Nah buat kalian yang pengen nyobain kereta uap ini, siapin aja duit 50Rb untuk naek kereta uapnya, dan 10Rb rupiah untuk masuk ke dalam museumnya. Nah begitulah poto poto jalan jalan saya dan rekan rekan blogger vlogger naik kereta uap.

Terima kasih Pak masinis yang membawa kereta dengan lancar

Sampai bertemu di jalan jalan sama Marlin di lain waktu 😀

Author

Write A Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.