Jadi gini ceritanya…

Hari minggu kemarin tanggal 21 gw main main ke launching nya BMW G310GS, ini adalah varian baru dari generasi G310 dalam balutan aroma adventure GS series. Buat yang ga tau GS itu singkatan dari Gelände/Straße” yang artinya Offroad/Road. Berlokasi di depan graha sinar mas BSD, kira kira ada sekitar 50an orang lebih yang akan ikut mencoba motor baru ini.

Berlokasi di BSD… ayo produsen kalo bikin event disini aja, enak loh

Di ramaikan dengan bintang bintang dari FHM dan beberapa artis ibu kota yang juga anak motor. Ada mas darto, darius, omesh dan lain lain. Kalo saya sih masuk kategori CALON SELEBGRAM jadi ga terkenal amat deh.

Oke setelah menunggu beberapa saat, akhirnya bisa mencoba motor ini. Impresi awal dari motor ini adalah COMFORT, dalam artian motor ini nyaman dari segi riding position dan handlingnya. Dengan tinggi 175cm dan berat 90Kg+ gw masih bisa menapakan kedua kaki dan posisi tangan berada pada jarak yang masih bisa ditekuk. Sedangkan posisi duduk masih segaris, artinya tidak membungkuk ke depan maupun condong ke belakang.

standing dan terbang…
tersedia dalam 3 pilihan warna, Racing red, Cosmic Black, dan peral white meteallic

Power dan performa motor ini gw bisa bilang smooth ya, ga ngejambak jambak. Enak nih di bawa keluar masuk kampung, jalanan cross country. Dengan tampilan yang cukup adventure motor ini cantik juga buat diajak nongkrong di perkotaan, ya kalo kaga bisa parkir di parkiran moge, bilang aja INI BMW!!!. 

Ready To Adventure

Dengan standarisasi EURO4 motor ini ternyata punya kompresi yang cukup rendah. 10.6:1 dengan kompresi macam ini gw rasa ga usah takut kalo ga nemu bensin beroktan tinggi. Let’s say kita mau bawa motor ini kedaerah pedaleman yang adanya cuma pertalite eceran, seharusnya masih aman sih. Ya namanya juga motor adventure harus siap nenggak bensin biasa.

Konfigurasi mesinnya anti mainstream, terbalik 😀

Pengereman motor ini sudah pakai BYBRE yang artinya By Brembo. Pertama kalinya ByBre ini masuk ke indonesia ada dalam motor Bajaj Pulsar 220. Dan beberapa motor kelas menengah banyak yang pakai, seperti Ktm dan TVS. Di tambah suspensi depan yang cukup besar dengan ukuran 180mm berbeda kurang lebih 40mm dengan saudara kembarnya yang hanya 140mm. Membuat perjalanan anda makin enjoyyy…

Wheelie in dulu gan

Yaaa, walaupun gw hanya mencoba pada trek offroad bikinan dan hanya 2 lap, semoga impresi ini bisa memberikan gambaran buat temen temen yang penasaran dengan motor ini. Mungkin nanti kalo gw bisa bawa jauh motor ini gw akan bisa bercerita lebih panjang lagi 😀

semoga bermanfaat.

Adios…

Bersama ko Joe Frans
Author

Write A Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.